Cek! ini penting

Rabu, 14 November 2012

CERPEN: Berawal dari akun jejaring sosial


Hi readers!;-) Aku mau cerita ya,hehe don’t forget to read and comment my second story, thankyou :D

Di sebuah jejaring sosial yang cukup ternama ada sepasang remaja yang sudah saling men-follow akun twitter sejak setahun yang lalu, yaitu Sasa dan Darma. Mereka memang saling kenal hanya sebatas ‘kenal’ enggak lebih, padahal mereka adalah kakak dan adik kelas di sebuah SMA cukup bagus di Bandung. Tak terasa sekarang Sasa sudah naik kelas 2 SMA dan pastinya Darma naik ke kelas 3 SMA. Dan pada hari itu tak sengaja Sasa bertemu dengan kakak kelas kenalan dari twitter itu. *bell pulang berbunyi* “Selamat siang bu..” “Selamat siang.” Guru pun keluar dari kelas langsung saja Sasa lari ketempat dimana sahabatnya Nisa duduk. “Nis.. Sorry lama, abis gurunya ngasih catatan gak selesai-selesai” “Iya Sa, slow aja;-) Yaudah yuk kita pulang, berat nih” “Ayoook.” Sesampainya di depan gerbang sekolah Sasa dan Nisa menunggu kendaraan umum mengarah ke jalan rumahnya dan tak disangka-sangka ternyata dia bisa bertemu kakak kelas yang hanya ia kenal di twitter. “Eh itu kayak kak Darma, eh bener gaksih? Eh Nis.. Lo kenal kak Darma gak?” “Kenal, kenapa Sa?” “Gpp Nis tanya aja, hehe” “Oh yaudah, ayo itu dia angkotnya, ayo cepet!” “Siplah.”
*********************************************************************************
Ketika dirumah Sasa terus kepikiran sama kakak kelas tadi, apa benar itu kak Darma atau itu seseorang yang mirip dengan kak Darma karena memang sebelumnya Sasa belum pernah bertemu apalagi melihat kak Darma. Tapi keesokan harinya ia jadi sering sekali melihat kakak kelasnya itu sepulang sekolah. Hingga sebuah tweets yang berisi ‘Hi cowo! Taken yuk, gue bosen jomblo nih-_-’ Dapat membuat Sasa tiba-tiba dekat dengan kakak kelas itu. Pagi harinya sesampainya disekolah Sasa cepat-cepat berlari ke kelas sebelah dengan harapan Nisa gak telat sampai disekolah pagi ini. “Nisaaaaaaa!” Teriak Sasa dari depan pintu “Kenapa sih Sa? Gue baru sampe lo udah panggil-panggil gue dengan nada kayak gitu, bikin gue skot jantung aja” “Hehehehe maaf Nisa sayang. Oh iya aku punya sebuah cerita lho Nis.. Ckck aku seneng banget soalnya…..” *kriiiing, bel masuk berbunyi* “Yah Sa kok berenti?” “Nisa, udah masuk masa:( Padahal ceritanya belom selesai” “Oh iya, yaudah nanti istirahat gue tunggu ya ceritanya Sa” “Iyadeh Nis, selamat belajar ya gue masuk dulu” “sip!;-)”
Dan setelah beberapa jam mereka belajar bel istirahat berbunyi dan dengan sigap Sasa keluar dari kelas dan berlari ke kelas Nisa. “Nisaaaaa!!!” Teriak Sasa dari pintu kelas XIipa4 (kelas Nisa). “Eh Sasa kenapa? Sini masuk!” “Nisaa gue seneng banget lho=)) Kmrn” “kenapa sa?” “hmmm gini, gue kan awalnya lihat dia secara langsung, terus gue ngetweet gini ‘Hi cowo! Taken yuk, gue bosen jomblo nih-_-’ terus gatau kenapa tiba-tiba dia minta nomer gue lewat Direct Message di twitter, dan itu buat gue seneng banget nis, hahaha. Seneng nis gue senng, seneng banget hahahaha” “eh dia itu siapa sa? Ah sasa cerita-in ‘dia’ itu siapa? Miterius banget sih jadinya sa,haha” “Dia itu kak Darma nis, hahahaha” “wah lo suka sama dia yaa?” “enggak apansih Nisa, wooo orang enggak juga cuma dia cakep dan manis aja, kagum doang gue nis haha” “Bohong luuuuu! Keliatan kali dari ekspresi muka lo sa kalo lo tuh suka sama kak Darma, ciecieeee” “Haha tau aja nih” “Wooo sasa wooo hahahaha.”
***************88****************************************************************
Tidak seperti kemarin Sasa hari ini mungkin kurang beruntung karena dia tidak melihat kakak idamannya itu, tapi tetap saja kak Darma meng SMS Sasa karena sebenarnya memang kak Darma juga menyukai Sasa. Dan setelah sekian lama Darma pun meng SMS. “Dek, besok kamu pulang sekolah mau kemana?” “gak kemana-mana kak, kenapa?” “Anterin aku ke gramed yook” “Ngapain kak? Kenapa gak sama temennya aja?” “Aku mau beli buku dek, gapapa kok maunya sama kamu aja,hehe. Kamu bisa gak?” “Ohehe, bisa kak” “OK. Oh ya dek aku mau tidur dulu ya, good night ;-)” “Night too kak ;-)” SMS malam tadi berhenti sampai disana dan keesokan harinya ketika sedang istirahat seperti kemarin Sasa berlari ke kelas Nisa dan memberitahu kepada Nisa bahwa dia diajak jalan ke toko buku oleh kakak kelas idamannya. “Hi Nisa, oiya nis maaf ya nanti pulang gue gakbareng elo dulu ya” “Yah kenapa emangnya sa?” “Gue mau jalan sama kak Damar, dia ajak gue ke gramed nis hehehe” “Asiik iyadeh gapapa, feel gue nih ya dia nanti bakalan nembak lo sa disana, gatau deh kapan, haha jangan gugup banget ya say” “Hahaha apansih nis, hehehe pengen juga sih ditembak, gue udah terlanjur suka bangetbangetan sama dia soalnya nis” “cieeeee, semoga yaO:)” “sip hehehe.”
Tak terasa bel pulang berbunyi dan sampai di bawah dia di tunggu oleh kakak idamannya itu, “Hey kak” “Eh iya, kamu udah balik kan dek?” “iya kak” “oh sipdeh yaudah kita jalan sekarang aja ya” “iya kak:-)” Di motor memang mereka gak banyak ngomong, ketika turun dan ketika sampai Darma membuka awal perbincangan mereka di sebuah cafe di sebuah mall. “Eh dek kamu ga punya pacar ya?” “hah? eh iya kak, aku gak punya pacar, kenapa?” “oh gapapa kok dek” “kak.. Jadi kapan kita ke gramednya? Aku mau cari novel juga sekalian nih,hehe” “oh kamu udah belum, aku sih udah aku tunggu kamu” “aku udah, yaudah ayok” “ayok.”
Selesainya mereka di cafe terebut mereka bergegas pergi ke salah satu toko buku di mall itu. “kak aku kesana dulu ya, kakak liat2 aja dulu nanti kalo udah selesai sms aku aja ya” “yah jangan mencar deh dek, aku ikut kamu aja deh” “yah jangan deh kan kakak mau cari buku katanya” “yaudah aku ikutin kamu aja deh ;-)” “hehe sip kak. Yaudah kakak emang mau cari buku apa?” “Aku gatau dek hehehe” “loh kok gaktau sih?” “Iya sebenarnya aku mau ajak kamu jalan aja dek, bukan mau cari buku, hehe” “oh gitu, hehe yaudah deh kak, oiya aku mau cari buku dulu ya kak, mau ikut?” “Ayodeh..”
Saat Sasa selesai membeli buku, mereka pergi ke bioskop. “Dek mau nonton apa?” “Hah? Udah sore kak, nanti telat aku diomelin kak” “Tenang aku anter kok” “Oh yaudah deh, terserah kakak aja ;-)” “Yaudah kita nonton ini aja ya” “Iya kak.”
Setelah mereka selesai menonton Darma pun menarik tangan Sasa dan mengatakan.. “Dek aku suka sama kamu, kamu gimana?” “Iya kak aku juga suka sama kakak” “Dek kamu mau gak jadi pacarku?” “Kakak serius?” “Iya dek aku serius” “iya kak, aku mau” “berarti sekarang kita udah jadian ya?” “Iya :-)” "wah kayaknya aku hari ini akan jadi orang yang beruntung banget deh, haha aku janji sama kamu ya aku gaakan bikin kamu sedih :-) I love you Saa♥" "Haha, love you too♥" "hehe, oiya udah sore nih ayok pulang" "Ayoook kak" "Ih jgn panggil kakak lagi dong>,< Darma aja deh, hehe" "Sip deh Darma;-)"


***********************Sampai di dekat rumah********************************


"Darma, maaf antar aku jgn sampai dekat rumah ya" "kenapa?" "Gpp, hehe" "oh yaudah" "maaf ya kak" "Darma jangan kakak! Iya gpp ;-)" "Hehehehe maaf aku kan belum biasa" "Sipdeh ;-)" "Oiya darma, berhenti di sini aja ya" "okedeh, hati-hati ya sayang♥ loveyou" "Iya darma, kamu juga ya take care♥"


****************************************KEESOKAN HARINYA***********


*disekolahan, jam istiraahat* Sa tuh si Darma, ciecie hukuhuuuk. "hai Sasa, kamu sama siapa tuh?" tanya Darma. "Hai Darma, ini sahabat aku namanya Nisa.." jawab sasa. "Hai darma, gue nisa. Oiya kak, peje dongggg" Ledek Nisa. "hahahaha peje apaan ayok ke kantin yok!!!" "ayok nis" jawab sasa.
Sesampainya di kantin Darma benar-benar memberi peje kepada nisa. "Ayo nis lo mau jajan apa nanti gue jajanin." "bener yee asik :D oiya longlast ya sa sama kak darmanya ;;)" "hoho udah diteraktir aja lo dasar.." "heehehe. saaa ayo sini jajan" ajak nisa. "iya saa, sini kamu mau jajan apa?" tanya darma "aku mau makan burger aja, tunggu." "yah kalo gitu gue ikut deh sa, gue mau hotdog ahh." ujar nisa. "yaudah ayo kita sama-sama ya.." ujar Darma.
Kemudian setelah selesai mengantri mereka pun langsung melahap makanan yang mereka beli. Setelah selesai makan mereka berbincang-bincang sebentar kemudian bel pun berbunyi. "yah udah bel, yaudah aku masuk duluan ya" Ujar Darma. "okay sayang, selamat belajar ya (:" sasa said. "oke thanks ya kak atas pejenyaa wkwkw" Kata nisa sambil meledek. "haha iya sama-sama. Sayang kamu juga ya(:" ujar darma.
setelah itu akhirnya mereka pun berpisah.






Hari berganti hari, hubungan mereka semakin indah saja, seakan dunia hanya milik berdua. Dan sampai tiba saatnya mereka untuk menikah. Mereka dikaruniai 2 anak perempuan dan 1 anak laki-laki.



T A M A T
(this is my 3rd story)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar